Media Pembelajaran
Menurut Kemp &Dayton (1985):
1. Media Cetakan
2. Media Pajang
3. Overhead Transparancies
4. Rekaman Audiotape
5. Seri slide dan Filmstrips
6. Penyajian multi-image
7. Rekaman video dan Film hidup
8. Komputer
2. Media Pajang
3. Overhead Transparancies
4. Rekaman Audiotape
5. Seri slide dan Filmstrips
6. Penyajian multi-image
7. Rekaman video dan Film hidup
8. Komputer
Media Cetakan
• Meliputi bahan-bahan yang disiapkan diatas kertas untuk pengajaran dan informasi.
• Misalnya:
1. buku teks
2. lembaran penuntun
3. penuntun belajar
4. penuntun instruktur
5. brosur
6. Newsletter
7. teks terprogram.
• Media cetakan memiliki kelebihan dan keterbatasan
Kelebihan media cetakan:
• Siswa dapat belajar sesuai dengan kecepatan masing-masing. Materi belajar dapat dirancang sedemikian rupa sehingga mampu memenuhi kebutuhan siswa, baik yang cepat maupun yang lambat membaca dan memahami.
•Di samping dapat mengulangi materi dalam media cetakan, siswa akan mengikuti urutan pikiran secara logis.
•Perpaduan teks dan gambar dalam halaman cetak sudah merupakan hal lumrah, dan ini dapat memperlancar pemahaman informasi yang disajikan dalam dua format, verbal dan visual.
•Khusus pada teks terprogram, siswa akan berpartisipasi/ berinteraksi dengan aktif karena harus memberi respon terhadap pertanyaan dan latihan yang disusun, siswa dapat segera mengetahui apakah jawabannya benar atau salah.
•Meskipun isi informasi media cetak harus diperbaharui dan direvisi sesuai dengan perkembangan dan temuan-temuan baru dalam bidang ilmu itu, materi tersebut dapat direproduksi dengan ekonomis dan didistribusikan dengan mudah.
Keterbatasan media cetakan :
•Sulit menampakkan gerak dalam media cetakan.
•Biaya pencetakan akan mahal apabila ingin menampilkan ilustrasi, gambar, atau foto yang berwarna-warni.
•Proses pencetkan media seringkali memakan waktu lama, tergantung pada peralatandan kerumitan informasi pada halaman cetakan.
•Pembagian unit-unit pelajaran dalam media cetakan harus dirancng sedemikian rupa sehingga tidak terlalu panjang dan membosankan siswa.
•Umumnya, media cetakan dapat membawa hasil yang baik jika tujuan pelajaran itu bersifat kognitif, misalnya belajar tentang fakta dan keterampilan. Jarang sekali, jika ada, media cetakan terutama teks terprogram yang mencoba menekankan pada perasaan, emosi, atau sikap.
•Jika tidak dirawat dengan baik, media cetakan akan mudah hilang atau rusak.
Media Pajang
• Digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi di depan kelompok kecil.
• Misalnya:
1. papan tulis
2. flip chart
3. papan magnet
4. papan kain
5. papan buletin
6. pameran
• Media pajang memiliki kelebihan dan keterbatasan.
Kelebihan Papan Pajang
•Bermanfaat di ruang manapun tanpa ada penyesuaian khusus.
•Pemakai dapat secara fleksibel membuat perubahan-perubahan sementara penyajian berlangsung.
•Mudah dipersiapkan dan materinya mudah digunakan.
•Fasilitas papan tulis atau white board selalu tersedia di ruang-ruang kelas.
Keterbatasan Media Pajang
•Terbatas penggunaannya pada kelompok-kelompok kecil.
•Memerlukan keahlian khusus dari penyajiannya (apalagi jika memerlukan panjelasan verbal).
•Mungkin tidak dianggap penting jika dibandingkan dengan media-media yamg diproyeksikan.
•Pada saat menulis di papan, guru membelakangi siswa, dan jika ini berlangsung lama tentu akan mengganggu suasana dan pengelolaan kelas.
Proyektor Transparancy (OHP)
•Merupakan visual baik berupa huruf, lambang, gambar, grafik atau gabungannya pada lembaran bahan tembus pandang atau plastik yang dipersiapkan untuk diproyeksikan ke sebuah layar atau dinding melalui sebuah proyektor.
•Dirancang untuk dapat digunakan didepan kelas sehingga guru dapat selalu berhadapan dan menatap siswa.
•OHP memiliki kelebihan dan keterbatasan.
Kelebihan OHP
•Pantulan proyeksi gambar dapat terlihat jelas pada ruangan yang terang (tidak perlu pada ruangan yang gelap).
•Dapat menjangkau kelompok besar.
•Guru dapat selalu bertatap muka dengan siswa karena OHP dapat diletakkan di depan kelas, dengan demikian ia dapat selalu mengendalikan kelasnya.
•Transparansi dapat dibuat dengan mudah oleh guru, baik yang dibuat secara manual maupun melalui prose cetak, salin, dan kimia.
•Peralatannya mudah dioperasikan dan tidak memerlukan perawatan khusus.
•Memiliki kemampuan untuk menampilkan warna.
•Dapat disimpan dan digunakan berulang kali.
•Dapat dijadikan pedoman dan penuntun bagi guru dalam penyajian materi.
Keterbatasan OHP
•Fasilitas OHP harus tersedia.
•Listrik pada ruang atau lokasi penyajian harus tersedia.
•Tanpa layar yang dapat dimiringkan (misalnya hanya menggunakan tembok atau layar lurus), sulit untuk mengatasi distorsi tayangan yang berbentuk trapesium (keystoning).
•Harus memiliki teknik khusus untuk pengaturan urutan baik dalam hal penyajian maupun penyimpanan.
Rekaman Audio-Tape
•Pesan dan isi pelajaran dapat direkam pada tape magnetik sehingga hasil rekaman tersebut dapat diulangi pada saat yang diinginkan.
•Pesan dan isi ini dimaksudkan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan sisswa sebagai upaya mendukung terjadinya proses belajar.
•Materi rekaman audiotape adalah cara ekonomis untuk menyiapkan isi pelajaran atau jenis informasi tertentu.
•Penggunaan media audio bertujuan untuk mencapai keterampilan-keterampilan tertentu.
0 comments:
Post a Comment